بسم الله الرحمن الرحيم
Salam'alayk.... Berhati-hatilah dengan firasat hati orang mukmin...
Oh, tiba2, aku rasa tergerak untuk search about this foundation (refer previous posting)... So, one night, aku habiskan mase "berguru dengan internet" menggunakan laptop 'kalam hijau' mencari tentang Mevlana Foundation ni...
Hurmm, something strange for me... What do you think guys?
I asked one my Turkish friend, do you know about this foundation? He said, "I dont know about the foundation, but I know about Mevlana, he's so popular in Turkey with his philosophy, mystics, and poets. Also, the dwirling dance is one way of them to worship Allah. The dance is not normal dance for happiness. You understand me? Maybe one way of them to pray. It's very popular at only one part of Turkey."
Ok, kalo dia kate dance tu adalah satu culture, I still could think about it. But, when he said, salah satu cara sembahyang atau mendekatkan diri kepada Allah, then, yg ni aku susah nak terima... But he said, he doesn't know is it same situation with the foundation here... Ok, stop the zoon now, my brothers!
O  you  who  have  believed,   avoid  much  [negative]  assumption.  Indeed,  some  assumption is  sin.   And  do  not  spy  or  backbite  each  other.  Would  one  of  you   like  to  eat  the  flesh  of his  brother  when  dead?  You  would   detest  it.  And  fear Allah ;  indeed, Allah is  Accepting of   repentance  and  Merciful.
(Al-Hujurat, 49 : 12)
Just pondering my thought..
Allahu'alam...
Saifullah Shaarani
Warsaw, Poland
19 Zulhijjah 1431H
3.30pm

 
 
2 comments:
Wa'alaik as-salaam.. ^_^
Haha.. mestilah masih ingat, "adik" abang Fairul.. Foundation MSU dulu no..
Sekarang ana di UiTM Puncak Perdana, Shah Alam. Ambil jurusan Perakaunan.
erm.. Mengenai Mevlana itu, mungkin ada kaitannya dengan Maulana Jalaluddin ar-Rumi, seorang tokoh sufi. Tarian berpusing itu, peristiwanya terjadi begini. Sewaktu ar-Rumi ke pasar, beliau terdengar bunyi-bunyi sekeliling (ketukan barang-barang, derapan kaki, lain-lain) membentuk satu irama, lantas beliau mengalami kemabukan ruhani (fana'), lalu terjadilah dia menari berpusing begitu sambil berzikir kepada Allah.
Mabuk ruhani / Fana' = ingat Allah semata-mata sehingga lupa segala perkara.
Walaubagaimanapun, para ulama' berselisih pendapat akan kewajaran amalan-amalan orang-orang sufi. Seperti yang anta kata, kita jangan terlalu cepat menghukum ^_^ .
Wassalam.
salam...
Jazakallahu khair akhi sudi drop by.... ic, cm 'adik' abg hakim jugak eh.. hehe..
oo, begitu rupanya.. mmg kalo ikutkan, nama tu diambil dr tokoh enta sebutkan tu..
insyaAllah... kita akan tahu kebenarannya apb kita berinteraksi dan bertanyakan sndiri kepada mereka... =)
barakallahufeek..
Post a Comment